Defleksi Yoke

DEFLEKSI
Defleksi bukanlah komponen yang asing bagi orang yang biasa berkecimpung di bidang elektronic,kerusakan defleksi biasa nya terjadi pada kumparan bagian dalam (kumparan horizontal).

Nah,berikut ini adalah gejala yang dapat kita analisa dari kerusakan delfeksi.
1. gambar pada tv menyempit kiri kanan.
2. gambar tv berbentuk oval,atau ada juga yg gambar nya berbentuk lingkaran, tergantung merk tv
3. kumparan,terasa panas sekali walau di pegang dari luar,bisa juga ampe keluar asap.nah ucapkan permintaan anda pada saat keluar asap he heh he,becanda emang jin botol.jangan terlalu tegang bos.lanjut (segera matikan tv dan di cek langsung defleksi nya,jangan terlalu lama menghidupkan tv nya karna efek panas dapat membuat CRT retak)
4. transistor horizontal terasa panas sekali,dan tidak ada gambar,coba cabut soket deleksi di main board jika tv bisa hidup,(hanya titik kecil tingah layar)berarti defleksi short
5. nah ini cara yang paling efektif buka defleksi nya perlahan-lahan dan hati-hati karna magnet kovergensi sangat rapuh,nah setelah dibuka perhatikan kumparan bagian dalam sisi kiri dan kanan,umumnya untuk tv merk polytron,digitec dan sharp. keluaran dulu kerusakan defleksi kelihatan dari kumparan nya yang hangus. biasanya kumparan nya hangus karna lapisan karet defleksi yang lembab, jadi setelah pengantian derleksi baru karet tersebut jangan di pakai lagi.yang tidak kalah penting untuk di ingat adalah kerusakan defleksi tidak semua nya hangus pada kumparan dan keliatan kasat mata,ada juga yang hangus di dalam kumparan, jadi kalau dari luar keliatan masih bagus tetapi hangus di dalam, yang sering di temukan pada tv toshiba dan panasonic,nah disilah saat nya langkah-langkah di atas kita terapkan,yang perlu di perhatikan juga untuk tv sharp box silver,dan panasonic box silver,berbeda dengan defleksi yang ada di pasaran,jika kita memasang dengan defleksi yang ada di pasaran maka horizontal akan panas sekali, gambar akan menyempit kiri kanan ada juga yang gambar terlalu lebar kiri kanan nya, jadi kesimpulan nya defleksi untuk kedua merk di atas harus di beli di service center,jika temen2 tidak bisa menjangkau service centre karna terlalu jauh,di samping itu juga harga nya cukup mahal,saya ada trick untuk mengatasi nya,cara nya adalah belikan defleksi biasa yang ada di pasaran dan travo yoke impedansy kira2 begitu tulisan nya,maklum saya ngak fasih bahasa inggris,selain itu travo impedansy juga dapat di terapkan pada defleksi monitor,karna CRT monitor, jika di ganti defleksi biasa akan banyak magnet pada layar alias merah,biru pada sudut2 layar,dengan adanya travo impedansy semua masalah magnet dapat teratasi dan rongsokan monitor juga bisa dimanfaatkan cukup dengan tambahan biaya 175rb untuk membeli mesin baru,monitor rongsokan berubah wujud menjadi tv. nah untuk pemasangan nya.perhatikan gambar di bawah.

jika gambar semakin menyempit,pindah kabel travo pada pin 6 {warna merah}ke pin 3 atau 4,di sesuaikan dengan lebar gambar.

Mengetahui Kerusakan Pada Defleksi (YOKE)

Buat Rekan-rekan PEMULA! Televisi yang mengalami kerusakan pada defleksi/yoke biasanya ditandai dengan raster/gambar yang menciut atau menyempit di sisi kanan dan kiri layar,disertai kepulan asap di belakang CRT pada beberapa merk tv kadang-kadang disertai dengan suara denging dari flyback. Ada juga ditandai dengan mati/rusaknya Transistor penguat Horizontal karena terlalu berebihan menahan beban dari defleksi/yoke yang sudah short.

Berdasarkan pengalaman saya, penyebab utama kerusakan pada defleksi/yoke adalah jamur yang berasal dari proses pengembunan yang terjadi di sekitar CRT, dimana udara panas yang ada di dalam tv bercampur dengan udara dingin dari luar box tv yang akhirnya menjadi titik-titik embun yang menempel pada karet-karet penyangga defleksi yang akhirnya membuat suhu di sekitar defleksi menjadi lembab ketika tv sudah di matikan, bebaslah sang jamur tumbuh disana yang kemudian menggerogoti coil defleksi sedikit demi sedikit yang akhirnya sampai di coil inti,bila sudah terlalu banyak coil yang terkelupas lapisan emailnya,saat tv dihidupkan akan terjadi loncatan listrik di antara coil-coil tadi sehingga defleksi menjadi short dan terbakar.

Saat penggantian defleksi baru,karet-karet penyangga lebih baik tidak usah di pasang kembali karena akan menimbulkan masalah baru (hanya untuk defleksi yang terbakar). Adapun nilai hambatan pada tiap defleksi/yoke pun berbeda-beda,untuk bagian horizontalnya mulai dari 1,2ohm sampai 5ohm (setahu saya sih he he...),sedangkan untuk bagian vertikal mulai dari 14ohm sampai 17ohm.

Untuk pengukurannya bisa menggunakan multitester digital maupun model jarum,saklar selektor pada posisi OHM kisaran 200 (digital) 1* (jarum), probe hitam tempelkan pada pin horizontal yang kanan dan probe merah pada pin horizontal yang kiri,display menunjukan nilai hambatan harus diatas 1,2ohm,kalau dibawah nilai tersebut kemungkinan gulungan horizontal short.Untuk gulungan bagian vertikal,probe hitam tempelkan pada pin vertikal kanan dan probe merah pada pin vertikal kiri,display menunjukan nilai hambatan berkisar 14ohm sampai 17ohm.Short pada gulungan bagian vertikal sangat jarang terjadi. Demikian sekelumit ulasan dari saya,semoga semakin menambah pengetahuan bagi rekan-rekan kita yang masih pemula, bagi rekan-rekan profesional yang ingin menambahkan ulasannya di tunggu di kolom komentar he he he.....

SUKSES BUAT KITA SEMUA



0 komentar :

Posting Komentar